KUALA LUMPUR, TORONEWS.BLOG – Pebulu tangkis ganda putra Malaysia, Man Wei Chong, menyatakan target tinggi yang diberikan pelatih Herry Iman Pierngadi bukanlah beban, melainkan pemacu semangat. Ia memilih untuk mengambil pendekatan fokus terhadap konsistensi permainan bersama rekannya, Kai Wun Tee.
Ekspektasi pelatih Herry IP cukup tinggi. Ia menargetkan kemenangan Malaysia di dua turnamen elit pada Juli ini, yaitu Japan Open 2025 (Super 750) dan China Open 2025 (Super 1000). Seri ini menjadi tolok ukur prioritas untuk tim ganda negara.
Namun, Wei Chong menolak anggapan tekanan itu akan mengganggu mentalnya.
“Kami tidak ingin terlalu fokus pada hasil saat ini, yang penting permainan kami tetap konsisten. Jika permainan kami baik, hasilnya akan mengikuti dengan sendirinya,” ujar Wei Chong, dikutip dari Berita Harian, Kamis (3/7/2025).
Menurut atlet berusia 25 tahun ini, menjaga fokus pada teknik dan skema permainan adalah cara terbaik untuk menghadapi target prestisius tersebut. Ia yakin hasil positif akan muncul secara natural jika kerja keras dilakukan bersama Wun Tee.
Musim ini terbukti impresif bagi pasangan bernomor tujuh dunia tersebut. Wei Chong/Wun Tee berhasil menorehkan dua gelar di Indonesia Masters 2025 dan Malaysia Masters 2025, keduanya di level Super 500. Prestasi ini telah menjadi modal besar untuk menatap turnamen level Super 750 dan 1000.
Namun, Wei Chong tidak menutup mata terhadap tekanan menjaga momentum.
“Memang ada sedikit tekanan untuk mempertahankan performa, tapi itu justru bagus untuk perkembangan kami. Paruh pertama musim sudah lewat. Sekarang kami ingin fokus ke paruh kedua,” lanjutnya.
Ketenangan mental menjadi kunci. Strategi mereka adalah tidak terpancing target ambisius, tetapi terus memperbaiki detail permainan—seperti kesalahan non-teknis dan ketepatan posisi. Mereka berharap dapat menerjemahkan performa tersebut menjadi hasil positif di Jepang dan China.
Saat ini, ranking dunia Wei Chong/Wun Tee berada di peringkat tujuh. Mereka merupakan tim ganda putra nomor tiga Malaysia di bawah Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Peringkat ini menjadikan mereka sebagai andalan lanjutan bagi bulu tangkis Negeri Jiran.
Dengan sasaran turnamen besar di depan mata, Wei Chong/Wun Tee harus meningkatkan level fisik, taktis, dan mental. Tim pelatih PBSI dan manajerial pun diyakini terus memberi rangsangan demi persiapan matang.
Jika misi juara berhasil, ini akan menjadi sinyal kuat bagi perwakilan Asia Tenggara bahwa Malaysia masih bisa mencetak ganda putra berprestasi di kelas dunia. Terlebih dengan status turnamen Japan Open dan China Open yang sangat bergengsi.