BIRMINGHAM, TORONEWS.BLOG – Kontingen Polri ambil bagian di World Police and Fire Games (WPFG) 2025 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat. Hebatnya mereka langsung membuat gebrakan dengan mengoleksi 10 medali meski sempat terkendala delay akibat konflik Iran-Israel.
WPFG merupakan ajang olahraga terbesar ketiga di dunia setelah Olimpiade dan Asian Games. Tahun ini, turnamen ini diikuti lebih dari 8.500 atlet dari 70 negara. Polri mengirimkan 97 atlet terbaik yang berlaga di delapan cabang olahraga: bola basket, bola voli, renang, atletik, golf, sepeda, taekwondo, dan judo.
Tim Judo Polri Bawa Pulang 10 Medali: 6 Emas, 1 Perak, 3 Perunggu
Cabang judo menjadi lumbung prestasi terbesar Indonesia. Total 10 medali berhasil dikantongi, terdiri dari 6 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Nama-nama atlet berprestasi pun bersinar, termasuk Brigjen Yudhi Sulistianto Wahid yang sukses mempersembahkan emas di kelas 73 kg Master.
Selain Brigjen Yudhi, ada AKP Pujantoro (81 kg Master), Bripda Dewa Kadek Rama (73kg), Bripda Irene (63 kg), Bripda Tika S (70 kg) dan Bripda Shifa (48 kg) yang juga mendapat medali emas.
Sementara itu, medali perak disumbangkan oleh Bripda I Kadek Pasek Krisna di kelas (90 kg). Untuk perunggu, diberikan oleh Briptu M Fikri (81 kg), Bripda Ilham (60 kg), dan Briptu M Alfian (66 kg).
Perjalanan Dramatis: Delay 72 Jam Akibat Konflik Iran-Israel
Rasa bangga atas prestasi ini makin besar karena perjalanan menuju Alabama tidak mudah. Pesawat tim judo sempat tertunda hingga 72 jam akibat serangan Iran ke fasilitas militer AS di Qatar, tempat transit Qatar Airways.
"Nano-nano rasanya karena cobaan berangkat ke Alabama ada tragedi 72 jam alias 3 hari baru tiba di lokasi pertandingan," ujar Brigjen Yudhi, Minggu (29/6/2025).
"Tim dijadwalkan berangkat dari Indonesia 24 Juni pukul 00.55. Namun karena serangan itu penerbangan delayed sampai 04.00. Tiba di Doha jam 12.00 waktu setempat, dan akhirnya penerbangan ke Houston dibatalkan karena situasi konflik tersebut," sambungnya.
Kontribusi Besar dari Atlet Wanita di Cabor Atletik & Balap Sepeda
Selain judo, prestasi juga hadir dari cabang atletik dan sepeda. Bripda Yunia Angelly Syahdat mencatat namanya sebagai penyumbang medali emas pertama untuk Indonesia di WPFG 2025, dari nomor Sprint 450 meter kategori Women 18-29. Ia juga berjaya di cabang balap sepeda.
Ajang Bergengsi Dua Tahunan: Lebih dari Sekadar Olahraga
WPFG 2025 dibuka secara resmi oleh Wali Kota Birmingham, Randall Woodfin, dan ditandai dengan penyalaan obor oleh Kepala Polisi Birmingham Chief Michael Pickett, diterima dari Chief Corey Moon dari Pemadam Kebakaran.
Lebih dari sekadar ajang pertandingan, WPFG menjadi forum solidaritas global antar-aparat penegak hukum.
"Melalui kompetisi dan interaksi sosial selama penyelenggaraan, acara ini menjadi wadah penting bagi pertukaran pengalaman, peningkatan kapasitas profesional, serta penguatan nilai solidaritas dan kerja sama lintas negara," kata penyelenggara dalam pidatonya.