KUALA LUMPUR - Pelatih ganda campuran Malaysia, Nova Widianto, melihat sekarang waktu yang tepat bagi anak asuhnya untuk bersinar. Sebab, jawara sektor tersebut yakni Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong sudah pensiun.
Si Wei/Ya Qiong telah memutuskan gantung raket pada awal 2025. Pensiunnya pasangan China itu praktis membuat persaingan ganda campuran saat ini semakin terbuka.
1. Belum Dimaksimalkan
Hanya saja, situasi ini belum bisa dimaksimalkan oleh sektor ganda campuran Malaysia. Pasangan terkuat mereka, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei masih tampil melempem di beberapa turnamen yang telah dilewati.
“Meskipun Tang Jie-Ee Wei belum mencapai potensi maksimal mereka, mereka tetap punya peluang untuk meraih gelar,” kata Nova, dikutip dari News Strait Times, Minggu (29/6/2025).
“Saat ini, tidak ada pasangan yang sekuat Si Wei-Ya Qiong. Bahkan pasangan China yang sekarang tidak selevel dengan mereka,” imbuh pria asal Indonesia itu.
2. Gelar Juara
Nova mengatakan anak asuhnya harus memanfaatkan situasi setelah sektor ganda campuran sudah tidak lagi didominasi oleh Si Wei/Ya Qiong. Karena itu, ia berharap Tang Jie/Ee Wei bisa merebut gelar juara di Japan Open 2025 dan China Open 2025.
“Situasi ini membuat persaingan terbuka, dan pasangan yang paling kuat secara mental selama turnamen bisa keluar sebagai pemenang,” ujar Nova.
“Inilah yang harus dimanfaatkan pasangan kami, untuk mendorong diri mereka meraih gelar di Jepang dan China,” tukas mantan duet Liliyana Natsir itu.
“Tang Jie-Ee Wei belum pernah memenangkan gelar Super 750 atau Super 1000, dan ini adalah kesempatan mereka untuk mengejar kemenangan,” tandasnya.
Dua ajang rangkaian tur Asia itu adalah turnamen bergengsi, yang mana Japan Open 2025 berlevel Super 750, sementara China Open 2025 berlevel Super 1000. Wajar jika Nova menaruh harapan besar kepada anak didiknya agar bisa merebut gelar juara di ajang tersebut.